Pages

Senin, 01 Juni 2015

Pengertian Media Relations


Pengertian Media Relations
Posting kali ini saya akan membahas tentang pengertian, penjelasan, kiat-kiat, dan juga tujuan media relations dari beberapa buku yang berkaitan dengan public relations dan media relations.

Media relations adalah aktivitas komunikasi public relations/humas untuk menjalin pengertian dan hubungan baik dengan media massa dalam rangka pencapaian publikasi organisasi yang maksimal serta berimbang. (Wardhani, 2008:9)

Mengelola relasi yang baik dengan media menjadi sangat penting untuk menunjang kegiatan PR. Bahkan dibanyak organisasi, ukuran keberhasilan kegiatan PR seringkali didasarkan pada jumlah pemberitaan yang disiarkan media massa. (Iriantara, 2005:80)

Menarik menyimak pernyataan mantan PRO Universitas Winconsin-River Fall, Barbara Averill (1997), “media relations hanyalah salah satu bagian dari public relations, namun ini bisa menjadi perangkat yang sangat penting dan efisien. Begitu kita bisa menyusun pesan yang bukan saja diterima tetapi juga dipandang penting oleh media lokal, maka kita sudah membuat langkah besar menuju keberhasilan program”. (Iriantara, 2005:28)

Reputasi perusahaan atau organisasi sedikit banyak bergantung pada seberapa baik hubungan yang terjalin antara perusahaan atau organisasi dan insan pers. Peluncuran produk baru maupun informasi penting yang berkenaan dengan kebijakan sangat memerlukan peran media massa. Melalui pemberitaan media massa tersebut diharapkan agar publik dapat menerima serta memahami setiap langkah yang diambil oleh perusahaan atau organisasi. Media massa membutukan berita, sedangkan perusahaan atau organisasi memerlukan sarana untuk menyampaikan informasi. Sebuah hubungan yang saling memiliki kebergantungan satu dengan lain. Sebuah hubungan yang sederhana, namun jika tidak tepat dalam mengelola akan memberikan akibat yang buruk. Hubungan dengan media yang buruk akan menyulitkan disaat perusahaan tengah berada dalam situasi krisis. (Fariani dan Aryanto, 2009: 41)

Media massa atau pers itu mempunyai kekuatan yang dahsyat. Sampai-sampai Napoleon Bonaparte pernah mengatakan “jika media dibiarkan saja, saya tidak akan bisa berkuasa lebih dari tiga bulan” ini membuktikan bahwa media mempunyai kekuatan yang besar. (Nurudin, 2008:51)

Media memiliki kekuatan untuk membentuk pendapat umum atau yang biasa disebut opini publik. Menurut Leonard W.Doob, dalam Sunarjo, 1984, pengertian opini publik adalah sikap orang-orang mengenai sesuatu soal, dimana mereka merupakan anggota dari sebuah masyarakat yang sama. Definisi ini menyebutkan bahwa opini publik itu berhubungan erat dengan sikap manusia yaitu sikap secara pribadi maupun sebagai anggota kelompok. Doob lebih jauh mengungkapkan bahwa yang membentuk opini publik adalah sikap pribadi seseorang ataupun sikap kelompoknya,karena sikap ditentukan oleh pengalamannya, yaitu pengalaman dari dan dalam kelompok itu pula. (Adrianto dan Soemirat,2002: 103-104)

Lesly (1991:7) menjelaskan definsi media relations sebagai hubungan dengan media komunikasi untuk melakukan publisitas atau merespon  kepentingan media terhadap organisasi. Yosal Iriantara dalam bukunya Media Relations menyimpulkan bahwa media relations merupakan bagian dari PR eksternal yang membina dan mengembangkan hubungan baik dengan media massa sebagai sarana komunikasi antara organisasi dan publiknya untuk tujuan organisasi. (Iriantara, 2005:32)

Ada lima prinsip dasar yang menjadi pedoman praktisi public relations atau humas dalam berhubungan dengan media massa yakni :
1.      Memperhatikan tenggat waktu (deadline) media massa.
2.      Jengan pernah berbicara bohong, bicara benar atau diam.
3.      Mengembangkan kedekatan dan hubungan akrab dengan media.
4.      Menjadi nara sumber yang berharga.
5.      Jangan membuka pertengkaran yang tak perlu. (Iriantara, 2005:92)

Frank Jefkins pernah memberikan kiat agar hubungan pers atau media bisa terbina secara baik, antara lain sebagai berikut.
1.   Servicing the media (memahami dan melayani media). Seperti dengan memberikan yang dibutuhkan media, informasi yang disenangi media dan lain-lain.
2.  Establishing a reputations for realibility (membangun reputasi sebagai orang yang dapat dipercaya). Para praktisi humas sudah sepantasnya senantiasa  siap menyediakan atau memasok materi-materi yang akurat, lengkap, dan terpercaya dimana saja dan kapan saja dibutuhkan.
3.    Supplying good copy (menyediakan salinan yang baik). Salinan ini tidak hanya berupa data-data yang tercetak dalam kertas, tetapi juga rekaman foto, kaset dan video yang berguna bagi wartawan. Keahlian dalam mengoprasionalkan peralatan tersebut akan mendukung kegiatan humas.
4.   Coorperation in providing material  (bekerja sama dalam penyediaan materi). Karena kerja praktisi humas sangat berkaitan erat dengan wartawan, maka dua pihak itu harus bekerja sama dengan baik.
5.  Providing verivications facilities (menyediakan fasilitas verifikasi). Jika para wartawan tersebut masih sangsi dengan materi yang diberi praktisi humas, praktisi humas harus siap untuk menerima wartawan yang ingin mengadakan cek ulang materi.
6. Building personal relationship with media (membangun hubungan personal yang kokoh). Kejujuran, keterbukaan serta saling pengertian antara humas dan wartawan sudah selayaknya dilakukan. (Nurudin, 2008:46-49)

Tujuan media relations bagi organisasi, yaitu :
1. Untuk memperoleh publisitas seluas mungkin mengenai kegiatan serta langkah lembaga/organisasi yang baik untuk diketahui umum.
2.   Untuk memperoleh tempat dalam pemberitaan media (liputan, laporan, ulasan tajuk yang wajar, obyektif dan seimbang) mengenai hal-hal yang menguntukan lembaga/organisasi.
3. Untuk memperoleh umpan balik dari masyarakat mengenai upaya dan kegiatan lembaga/organisasi.
4.  Untuk melengkapi data/informasi bagi pimpinan lembaga organisasi bagi keperluan pembuatan penilaian (assesment) secara tepat mengenai situasi atau permasalahan yang mempengaruhi keberhasilan lembaga/perusahaan.
5.  Mewujudkan hubungan yang stabil dan berkelanjutan yang dilandasi oleh rasa saling percaya dan menghormati. (Rachmadi, 1882:56)
(Wardhani, 2008:13)

Demikian posting saya mengenai media relations. Kurang lebihnya saya mengharapkan komentar, kritik, dan saran dari teman-teman yang membaca tulisan saya agar saya bisa menulis lebih baik lagi. Semoga tulisan ini  bermanfaat. Terima kasih :)

Daftar Pustaka
Fariani, Silvia Rita dan Widodo Aryanto. (2009). Panduan Praktisi PR. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Iriantara, Yosal. (2005). Public Relations: Konsep, Pendekatan, dan Praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Nurudin. (2008). Hubungan Media Konsep dan Aplikasi. Jakarta:Raja Grafindo Persada.
Soemirat, Soleh dan Adrianto, Elvinaro. (2002). Dasar-Dasar Public Relations. Bandung. Remaja Rosdakarya.
Wardhani, Diah. (2008). Media Relations: Sarana Membangun Reputasi Organisasi. Jakarta: Graha Ilmu.

5 komentar:

  1. Numpang pakai untuk ngajar, Boss

    BalasHapus
  2. thanks ya. sangat membantu

    BalasHapus
  3. Jadi berminat buat jadi penyiar radio

    BalasHapus
  4. Casino City Online for 2021 | JtmHub
    Casino 광양 출장안마 City Online for 2021 is an instant-play and online gambling app made in the Netherlands. 천안 출장샵 This means that all your 화성 출장샵 favorite 포천 출장마사지 games, card games, 양산 출장샵

    BalasHapus